Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

STANDAR TENAGA KERJA LABORATORIUM

Tenaga laboratorium sekolah merupakan salah satu tenaga kependidikan yang sangat diperlukan untuk mendukung peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah melalui kegiatan laboratorium. Sebagaimana tenaga kependidikan lainnya, tenaga laboratorium sekolah juga merupakan tenaga fungsional. Oleh karena itu diperlukan adanya kualifikasi, standar kompetensi dan  sertifikasi.Empat  kompetensi utama yang harus dipenuhi sebagai seorang laboran  atau teknisi sebagaimana yang tercantum dalam Permen No. 26 tahun 2008 tersebut adalah 1) Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Sosial;  3) Kompetensi Administratif; dan 4). Kompetensi Profesional. 1.  Kepala laboratorium Kompetensi kepribadian meliputi: a) menampilkan diri sebagai pribadi yang dewasa, mantap, dan berakhlak mulia, b) menunjukkan komitmen terhadap tugas Kompetensi sosial meliputi: a) bekerja sama dalam pelaksanaan tugas, b) berkomunikasi secara lisan dan tulisan Kompetensi manajerial meliputi: a) merencanakan kegiatan dan

KETERAMPILAN DASAR LABORATORIUM

Gambar
Laboratorium adalah suatu tempat dilakukannya percobaan dan penelitian. Tempat ini dapat merupakan ruangan tertutup, kamar atau ruangan terbuka. Laboratorium adalah suatu ruangan yang tertutup di mana percobaan eksperimen dan penelitian dilakukan (Depdikbud : 1995, 2003). Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui metode pratikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar di mana siswa berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala yang dapat diamati secara langsung dan dapat membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari. laboratorium adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukan percobaan maupun pelatihan yang berhubungan dengan ilmu fisika, biologi, dan kimia atau bidang ilmu lain, yang merupakan suatu ruangan tertutup, kamar atau ruangan terbuka seperti kebun dan lain-lain. Keterampilan Dasar Dalam Laboratorium A.  Keterampilan sebelum bekerja Apabila ingin melakukan praktikum dalam laboratorium, terdapat beberapa keterampilan

PEMUSNAHAN REAGEN YANG TIDAK TERPAKAI

Gambar
PEMUSNAHAN REAGEN YANG TIDAK TERPAKAI Laboratorium yang baik adalah laboratorium yang tidak hanya memperhatikan masalah ketelitian analisa saja. Akan tetapi  laboratorium  yang baik juga harus memperhatikan masalah pembuangan limbah. Limbah yang dibuang sembarangan, jika masuk ke badan air tanah dan mengalir ke pemukiman penduduk akan menimbulkan bahaya. Terutama logam-logam berat. Jika tidak ditangani dengan baik dapat membahayakan makhluk hidup dan merusak lingkungan. secara umum dlm pembuangan atau pemusnahan limbah terdapat beberapa metoda. adapun metoda yng digunakan terbagi 4 cara yaitu sebgi berikut : pembuangan langsung dri laboratorium,diterapkan pada bahan kimia yang dapat larut kedalam air, jika mengandung asam atau basa maka harus dinetralkan dengan air, jika mengandung logam - logam berat beracun endapannya harus dipisahkan terlebih dahulu kemudian cairan nya dinetralkan dan dibuang dengan pembakaran terbuka, diterapkan untuk bahan - bahan organik yang kadar

MANAGEMENT FUNCTIONS IN LABORATORY

MANAGEMENT FUNCTIONS IN LABORATORY Manajemen  laboratorium adalah kegiatan menggerakkan sekelompok orang, keuangan, peralatan, fasilitas, serta segala objek fisik lainya dengan efektif serta efisien agar mencapai tujuan ataupun sasaran tertentu yang diharapkan secara optimal.Laboratorium mempunyai peranan yang amat besar dalam penentuan mutu pendidikan karena laboratoriumlah yang menghasilkan karya-karya ilmiah yang membanggakan, yang mana tak dapat dihasilkan oleh institusi lainnya. Manajemen Dasar Secara umum manajemen sering didefinisikan sebagai, “Getting things done through other people – menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain”. Telah disebutkan berkali-kali bahwa supervisor merupakan manajer lini terdepan yang melaksanakan pekerjaan manajemen untuk merencanakan, mengorganisir, mengeksekusi rencana, serta mengendalikan dan mengontrol proses pekerjaan menuju hasil yang diharapkan. Oleh karena itu supervisor wajib bekerja secara : 1.       Efektif, melakukan sesua
Gambar
Sistem Manajemen Mutu Laboratorium IPA Sebagai pelengkap panduan mutu atau dokumen, maka prosedur sistem manajemen mutu laboratorium dibutuhkan untuk tujuan memberikan penjelasan terhadap kegiatan berbeda yang dilaksanakan dalam laboratorium. Dengan adanya prosedur, maka sistem manajemen mutu yang efektif dikembangkan, diterapkan dan dipelihara oleh masing-masing fungsi manajemen atau bagian yang ada. Prosedur dalam beberapa istilah disebut juga SOP ( standard operating procedure ), prosedur operasi, prosedur mutu, prosedur pelaksanaan, panduan prosedur, merupakan suatu rangkaian atau tahapan dalam suatu kegiatan tertentu yang bertujuan untuk memberi petunjuk bagi personil bagaimana kebijakan dan sasaran sistem manajemen mutu yang tertuang dalam panduan mutu harus dilaksanakan dan dicapai. Dengan kata lain prosedur adalah cara tertentu untuk melaksanakan suatu kegiatan atau proses. Prosedur sistem manajemen mutu laboratorium yang disyaratkan oleh ISO/IEC 17025: 2005, sekurang-